spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

JK Beserta Istri Rayakan HUT RI 79 di Lokasi Proyek Listrik PT KMH Kerinci

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

KERINCI, BEO.CO.ID – Upacara Kemerdekaan, Dirgayahu Republik Indonesia ke 79 di Jambi Founder Kalla Group, Jusuf Kalla atau JK pelaksanaan pengibaran bendera merah putih kali ini cukup berbeda, pasalnya menggunakan Crane diiringi lagu Indonesia raya berjalan dengan khidmat.

Mantan Wakil Presiden tersebut menegaskan pembangunan proyek listrik air yang melibatkan Kalla Group merupakan bentuk salah satu pembangunan bangsa serta mendukung program pemerintah.

“Kita hari ini merayakan peringatan HUT RI ke Kerinci Energy sebagai bagian mendukung program pemerintah untuk memberikan kecerdasan dan kesejahteraan untuk seluruh bangsa Indonesia,” kata JK dilansir dari laman suaracelebes.com.

Ia menuturkan, pembangunan tersebut menggunakan dana Bukaka yang ditarget akan rampung atau beroperasi ditahun 2025 mendatang, pihaknya, menyakini proyek tersebut sebagai pusat serta dapat menyalurkan ke seluruhan daratan Sumatera.

“Insyaallah, proyek ini akan memberikan listrik ke seluruh Sumatera,” katanya optimistis.

JK mengucapkan terima kasih kepada ratusan karyawan PT KMH yang terlibat langsung dalam proyek pembangunan tersebut.

“Mereka sudah lima tahun di gunung-gunung. Tapi ini adalah pengabdian mereka kepada bangsa sekaligus untuk memperingati 17 Agustus 2024 hari ini,” kata Wakil Presiden Rai ke 10 dan 12 tersebut.

Jusuf Kalla dan Mufidah, menghadiri upacara HUT ke-79 RI di lokasi proyek listrik PT Kerinci Merangin Hidro (KMH), Jambi, Sabtu (17/8/2024).

PT KMH merupakan proyek Pembangkit Listrik Tenaga air yang di dirikan pada tanggal 28 Maret 2012 yang berlokasi di Kabupaten Kerinci, dengan Kapasitas Nilai Nominal 350 MW. Wilayah proyek ini berjarak 377 km dari Pelabuhan Teluk Bayur, dan sekitar 400 km dari Jambi.

Pembangkit listrik tenaga air tersebut memanfaatkan debit Sungai Merangin dan Danau Kerinci. Daerah tangkapan air seluas 1.353 km2 dari dasar sungai antara Danau Kerinci dan bendungan yang terletak di daerah tangkapan memiliki luas tangkapan 393 km2. Rata-rata debit Sungai Merangin adalah 59,4 m kubit/detik.

Pembangkit tersebut berkapasitas 450 MW akan dilengkapi dengan 4 (empat) unit pembangkit, terdiri dari turbin berkapasitas 87,5 MW Vertical Francis Turbine, Generator 103 MVA dan 110 MVA, Main Transformer 16,5/150 kv. (Rls/YN)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kisah Singkat Jurnalis Gudi Podcast Kemenag Rejang Lebong

Tabut Bengkulu (Dokumentasi Yopoyo)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Headlines

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts

https://situs-toto.togel.togetherband.org