spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Peduli Sesama, Poktan Nagata Makmur Ucapkan Terima Kasih Kepada Samrin Girsang

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

SIMALUNGUN, BEO.CO.ID – Laporan Riana Linawati Boru Banjarnahor penduduk Naga Tongah Kel Pematang Raya Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara, berkaitan dengan Kelompok Tani (Poktan) Nagata Makmur Tani tidak berdasarkan hukum, dan merusak nama baik Anggota DPRD Simalungun.

Hal itu dikatakan, Samrin Girsang, Jumat (8/12) kepada awak media ini sekaligus menunjukkan bukti Surat Pernyataan Masyarakat Poktan Nagata Makmur, tani yang ditanda tangani berjumlah 20 orang.

Kronologisnya, kata Samrin Girsang, sewaktu saya berkunjung ke kantor Kelompok Tani Nagata Makmur pengurus menceritakan bahwa Linawati Boru Banjarnahor telah mengutip uang sebanyak Rp 4 juta dengan dalih akan dibelikannya pupuk kepada kelompok tani.

Setelah ditunggu pihak kelompok Tani 4 bulan lebih pupuknya tak kunjung datang dan Linawati Boru Banjarnahor selalu berbelit belit ketika dihububungi pihak Pengurus Kelompok Tani Nagata Makmur.

Selanjutnya, pihak Pengurus minta tolong kepada Samrin Girsang sebagai DPRD Simalungun, agar pupuknya atau uang mereka dikembalikan karena telah berapa bulan tak terlaksana ujar masyarakat kepada Girsang.

BACA JUGA :  Maujana Nagori Rambung Merah Tolak Pasar Malam di Lapangan Bola : Demi Transparansi & Keadilan!

Lalu saya telepon Linawati Boru Banjarnahor agar pupuknya diberikan kepada masyarakat kelompok Tani atau Uang nya dikembalikan kepada masyarakat ujar Girsang jika tidak dikembalikan kepada masyarakat dapat diproses secara hukum itulah bunyi telephon kepada Lina.

Setelah saya telephone Lina, beberapa hari kemudian uang masyarakat telah dikembalikan dan pihak kelompok Tani Nagata Makmur mengucapkan terimakasih kepada saya dan mereka mengatakannya Samrin Girsang Wakil Ketua DPRD Simalungun sangat peduli terhadap masyarakat.

Samrin Girsang menjelaskan lagi kepada awak media ini, ketika saya telepon Linawati Boru Banjarnahor disebut saya mengancam dan lainnya berarti nampaknya ingin merusak nama baik saya ujarnya mengakhiri. (S. Hadi Purba)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kisah Singkat Jurnalis Gudi Podcast Kemenag Rejang Lebong

Tabut Bengkulu (Dokumentasi Yopoyo)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Headlines

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts

https://situs-toto.togel.togetherband.org