LEBONG, BEO.CO.ID – Meski telah mendatangi kantor Badan Keuangan Daerah (BKD), aksi menuntut hak oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Lebong masih akan berlanjut.
Direktur Yayasan Nuansa Alam Lestari (NAL) kabupaten Lebong, Devi Gunawan mengaku jika pemberitahuan rencana aksi damai terseb ut telah disampaikan ke Polres Lebong pada Senin (9/12/2024).
“Aksi damai ini rencananya akan dilakukan bersama dengan ASN dan THLT se – kabupaten Lebong pada Rabu (11/12/2024 )”, kata Devi.
Menurutnya, aksi ini dilakukan menyikapi pelemik anggaran di Pemda Lebong yang terjadi belakangan ini.
“Tidak hanya mempertanyakan soal TPP yang selama lima bulan ini belum dicairkan, tapi juga tentang Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan juga gaji PPPK guru yang belum dicairkan Pemda Lebong”, ujarnya.
Ada empat tuntutan yang bakal disampaikan dalam aksi damai ini nanti, diantaranya menuntut pencairan TPP ASN Pemda Lebong selama lima bulan.
Kemudian, menuntut dana Ganti Uang ( GU ) di Organisasi Perangkat Daerah ( OPD ) yang belum dicairkan dan pembayaran gaji Tenaga Harian Lepas Terdaftar ( THLT ) di lingkungan Pemda Lebong.
“Kemudian menuntut pencairan LS dan gaji rapel PPPK guru”, terangnya.
Diperkirakan massa yang bakal ikut dalam aksi damai ini lebih kurang 2.500 orang dengan titik kumpul di tugu Presidium Pemekaran kabupaten Lebong di kelurahan Tanjung Agung kecamatan Tubei. ( Zee )