KOTA CURUP, Beo.co.id– Masyarakat Kecamatan Curup Utara, Rejang Lebong, Prov. Bengkulu siap memenangkan pasangan calon (paslon) Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Rejang Lebong 2021-2026 Faisal-Fatrol No. 1, pada pilkada serentak, 9 Desember 2020 hal ini diungkap Ny. Rawa, 53 tahun Koordinator Kecamatan (Koorcam) Curup Utara, kepada BidikelangOposisi dan Gegeronline, diposko Relawan Jalan Berlian Talang Rimbo Baru, Curup Tengah pecan lalu.
Menurut Ny. Rawa, masyarakat didesa-desa meminta langsung kepada saya gambar dan baliho pak Faisal-Fatrol, bukan kita paksakan, ujarnya. Bahkan mereka minta dan memasang sendiri dirumah-rumah mereka masing-masing, khususnya para simpatisan, pendukung dan kader partai pengusung dan pendukung yang berada didesa mereka masing-masing.
Bersyukur, mereka tanpa ditawarkan sekalipun mereka minta pada saya, selaku koorcam Curup Utara. Sekarang saya mau kelapangan dan desa-desa meminta gambar pak Faisal-Fatrol, seraya menghidupkan motornya menuju Curup Utara.
Dari pengamatan Wartawan Beo.co.id, Gegeronline dan Ramaonline.co Group, di wilayah Curup Utara tanpa diduga sama sekali antusias masyarakat mendukung paslon Faisal-Fatrol No. 1, kian meningkat tajam belakangan ini.
Mereka terkesima, dengan penjelasan dan janji pasangan Faisal-Fatrol, jika mereka terpilih dan mendapat kepercayaan masyarakat Rejang Lebong, mereka siap mengikis praktik KKN (Kolusi, Korupsi dan Nepotisme), tidak jual beli jabatan, tidak jual beli proyek, mereka bertekad membangun “Rejang Lebong Hebat”
Dan selama ini, bagi putra-putri mereka di desa sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan honorer, bahkan yang sudah honor banyak yang di copot dengan alasan pemda Rejang Lebong, tidak uang membayar honornya. Kalau memang daerah kita belum mampu, sangat bisa difahami jelas beberapa sumber kompeten kepada awak media ini.
Tapi yang anehnya, setelah di copot dari honor justru diganti oleh tenaga honor yang baru, ini terjadi setiap pergantian bupati Rejang Lebong dari “ Hijazi ke Suherman dan dari Suherman ke Hijazi lagi “ jadi yang jadi korban masyarakat awam dipedesaan, termasuk di Curup Utara, Curup Tengah, Curup Selatan dan sejumlah tenaga honor dari kecamatan lainnya.
Jika Faisal-Fatrol, terpilih jangan sampai melakukan hal yang sama, kasihan tenaga honor yang sudah tahunan, tanpa kesalahan yang mendasar tahu-tahu diberhentikan,ujarnya. Hentikanlah politik balas dendam, tenaga honorpun yang ada selama secara mayoritas putra asli kelahir tanah Rejang, bukan pendatang. Kini secara mayoritas banyak yang berasal dari Lembak, jika Faisal-fatrol terpilih jangan sekali-kali mengorbankan mereka.
Karena pada umumnya tenaga honorer dari kalangan orang-orang tak mampu, jika di copot tanpa pelanggaran yang jelas akan menambah jumlah pengangguran baru, apa lagi sekarang kita tengah menghadapi Covid19, jumlah pra kerja terus meningkat dari hari dan bulannya, jelas beberapa sumber kompeten termasuk dari keluarga korban pencopotan, yang namanya minta dilindungi, (UU No. 40 tahun tentang Pers).
(Beo.co.id/ Gafar Uyub Depati Intan).