CURUP, BEO.CO.ID – Rekanan Kontraktor yang menanda tangani Kontrak kerja fisik di Dinas Pendidikkan Dan Kebudayaan (Dikbud) Rejang Lebong, Prop. Bengkulu, diminta menyelesaikan pekerjaan fisik 100 % awal Nopember 2022, mengingat sumber dana dari DAK (Dana Alokasi Khusus) APBN, mengingat keterbatasan waktu dan jika terlambat diselesaikan rekanan uangnya terancam kembali ke pemerintah pusat, beda dengan APBD, jelas sumber kompeten kepada BEO.co.id, (7/10/2022).
Menurut sumber yang layak dipercaya itu, menegaskan maka kita minta rekanan yang mengerjakan kegiatan pembangunan fisik, rehab fisik baik itu SD, SMP / sederejat yang sumber dananya DAK harus diselesaikan minimal 10 Nopember 2022, terhitung dari sekarang, (7/10/2022) masih ada waktu 30 hari kedepan sampai 10 Nopember 2022, kita yakin bisa diselesaikan, jelas sumber itu.
Kepala Bidang SMP, yang juga menjabat PPTK (Pejabat Pelaksanaan Teknis Kegiatan) bidang rehabilitsi / bangunan Dedy Warsito, dihubungi redaksi media ini diruang kerjanya pecan lalu mengatakan, ‘’pencapaian kemajuan fisik sudah rata-rata 70 % lebih da nada yang sudah 100 % paparnya.
Menurut Dedy, insyaallah pada posisi Nopember 2022 sudah selesai 100 persen, sehingga tidak kesulitan dalam pencairannya, jika lewat, ini jelas semakin sulit karena sumber dananya DAK (Dana Alokasi Khusus, saya yakin bisa diselesaikan jika dikerjakan secara serius oleh rakanan yang bekerja ujarnya.
Ketika ditanyakan berapa jumlah paket yang dikerjakan rekanan, Dedy mengatakan lebih dari 10 paket tapi kecil-kecil. Umumnya pekerjaan PL (Penunjukkan langsung/ pemilihan langsung), ujarnya.
Dari data dan keterangan dihimpun Jurnalist Beo.co.id, antara lain terdapat pekerjaan rehab SMP Negeri 10 Desa Teladan, pembuatan WC, SMPNegeri 22 Bermani Ulu Penggantian Atap (Seng) dari lama dengan yang baru dan SMP Negeri 6 Karang Anyar juga rehab/ pembuatan WC baru.
Dengan sisa waktu 1bulan (30 hari) lebih kurang, bisa diselesaikan dan tidak terkendala kepengurusan pencairan keuangan kegiatan 100% kuncinya pencapaian fisik 100% dibawah tanggal 15 Nopember 2022.
Kepala Dinas Dikbud Rejang Lebong, Reza Pahlevi, dihubungi Kamis lalu, tidak berada ditempat, lagi ada kegiatan rapat dengan Sekda Rejang Lebong, kata sumber dari salah satu staf di Dinas Dikbud pada awak media ini. (***/ gudi).
