KOTA CURUP, BEO.CO.ID – Setidaknya ada tiga Truk Mobil Dinas dan Satu alat berat Merk Exscaffatur (Excavator) di Kantor Dinas PUPRPKP Kabupaten Rejang Lebong, Propinsi Bengkulu, dibiarkan terparkir dihalaman kantor bagian belakang dan Exscaffator dibagian samping sudah berlangsung berbulan-bulan, maka disebut ‘’mobil tahan panas dan tahan hujan’’ sama sekali tidak dirawat.
Tiga Mobil Truck dinas itu, satu alat berat yang dibeli dari keuangan Negara, (Keuangan Daerah-APBD DAU Rejang Lebong) dengan nilai miliaran rupiah.
Dan kalau seandainya rusak tinggal mengajukan uang pemeliharaan (perbaikkan) secara dinas kepada Kadis PUPRPKP Rejang Lebong, melalui Kepala Bidang Bina Marga (Kabid-BM), A. Ronny, untuk diperbaiki, agar bisa dioperasikan kembali untuk keperluan angkutan dinas.
Hal itu terungkap dari pantauan Wartawan media ini, Senin 10 Oktober 2022 sekitar pukul 11 00 WIB, kondisinya tidak terlihat rusak, nampaknya sementara ini dalam keadaan baik-baik saja. Apakah tiga truck itu bisa hidup dan jalan kita tidak tahu sama sekali?
Dan satu exaffator disamping kantor, juga demikian. Khusus exaffator, informasi resmi dari sumber kompeten dari kalangan karyawan PUPRPKP itu sendiri mengatakan sudah rusak dan tidak bisa digerakkan (dihidupkan) saat ini, maka diperlukan dana pemeliharaanya agar bisa difungsikan.
Sumber kompeten itu mengatakan, dari tiga truck dan satu alat berat yang mahal untuk pemeliharaannya, semuanya serba mahal terutama alat berat. Dan secara keseluruhan tergantung tingkat kerusakkannya.
Dan yang dikakhawatirkan Exsaffator, kalau terlalu lama rusak (tidak bisa dipakai), apa lagi sejak September ini curah hujan tinggi, bila terjadi ada Link jalan Kabupaten Rejang Lebong yang longsor, atau akibat banjir dan jalan hancur pada titik rawan, alat berat ini tidak bisa digunakan, untuk membuang longsoran otomatis terpaksa meminjam alat berat pihak lain. Kalau ini sampai terjadi sangat merepotkan.
Demikian juga truck. Tapi, soal truck lanjut sumber belum ada kabar kerusakkannya. Kalau Exaffator sudah cukup lama diletakkan disamping kantor PUPRPKP Rejang Lebong.
Entah kenapa mobil dan alat yang ada itu tidak diletakkan di Workshop PU (di Bengkel Bongkar Pasang), agar tidak kehjunanan.
Dan sudah lama diletakkan dihalaman PU bagian belakang (tiga truk) dan satu alat berat Exsaffator disamping kantor, dan sama sekali belum terlihat digerakkan, apa rusak,…entahlah kita tidak tahu jelas sumber kompeten itu seraya minta namanya dilindungi.
Kita hanya bisa menyayangkan, membelinya mahal-mahal seperti tiga truck itu, bisa melebihi Rp.800 juta, sedangkan Exaffator yang baru bisa mencapai Rp.2, 8 miliar lebih, bayangkan jika sampai rusak berat, berarti tidak bisa dimanfaatkan jelas sumber. Otomatis daerah/ dinas rugi, untuk membelinya dalam waktu singkat belum tentu ada anggarannya?.
Kepala Dinas PUPRPKP Rejang Lebong dihubungi hari yang sama sekitar pukul 12.00 WIB, tidak berada dikantor, sedangkan Kabid Bina Marga A Ronny, juga tidak masuk kantor, sumber resmi media ini mengatakan, ‘’pak Ronny, menghadiri wisuda anaknya, namun tidak dijelaskan diperguruan tinggi mana?’’
Dari data dan keterangan diperoleh tiga truck yang diparkir bebas, beratapkan langit dengan goyon banyak pihak mengatakan, ‘’ini mobil tahan cuaca, hujan dan panas’’ biasa-biasa saja, ini sekedar info untuk ‘’pak Bupati Rejang Lebong, Drs. Syamsul Effendi dan Wakil Bupati pak Hendra, SH.’’
Tiga truck tersebut berplat Polisi BD 8058 KY, BD 8035 KY dan BD 8048 KY, ketiga 1 X 24 tetap kena hujan dan panas tergantung cuaca.
Workshop PU (Bengkel Bongkar Pasang) : Setelah dicarikan data Worshaop ternyata pihak PUPRPKP Rejang Lebong, telah membangun Workshop sekitar 100 dibawah kantornya, hanya baru ada atapnya tanpa dinding alias telanjang.
Bertuliskan : TANAH INI MILIK PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN REJANG. Berseifikat 07.01.06.13.2.00008-BY036957. Luas lahan ; 7.037 M2. Pengguna Workshop PU. Workshop itu, nyaris kosong, tidak ada mobil, dan tidak ada alat berat Exsaffator diamankan didalamnya.
Yang ada hanya sebuah alat berat yang sudah rusak terparkir. Terlihat Workshop itu, kosong melompong dari luarnya. Dan siapa yang bertanggungjwab terhadap pemeliharaannya tidak diketahui sama sekali?. ( BEO.co.id / Dang Ichal / +_ )