KEPAHIANG, BEO.CO.ID – Elesmi panggilan akrabnya ” Ales” kali ini mencoba keberuntungan untuk ikut bertarung Pemilihan Badan Permusyawaratan Desa (Pilbapedes), Desa Pulogeto, Kecamatan Merigi, Kabupaten Kepahiang yang hanya menghitung hari saja, lebih tepatnya 1 Mei 2024 bulan depan.
Berdasarkan informasi yang telah terhimpun : Ales pria sederhana berdarah Kerinci ini, memulai karirnya sebagai kuli tinta sejak tahun 2004 sampai 2009 dengan jabatan terakhir Redaktur Pembantu dimedia Mingguan Bidik asuhan Gafar Uyub Depat Intan bermotto Membedah Peristiwa yang bermarkas di Tanah Patah Kota Bengkulu hingga pindah ke Air Putih Baru, Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong (Sekarang).
Karirnya tidak hanya terhenti disitu, dirinya pernah berkesempatan menjadi Pemimpin Redaksi (Pemred) Tabloid Raker Spirit 2013 – 2015, sempat istirahat 1 tahun kembali mengeluti profesi yang telah besar nama, ikut kembali menduduk orang pertama SKU Kabar Bengkulu tahun 2010 – 2012 sebagai Pemimpin Redaksi dimedia tersebut.
Kembali vakum sejak 2012 sampai 2023 diawal 2024 akhirnya kembali bergabung ke di profesi lama sebagai kuli tinta, dimedia online Bidik’07 Elang Oposisi disingkat Beo dengan website Beo.co.id hingga sekarang (aktif) dan meliputi Kepahiang dan Rejang Lebong.
“Inginan maju ini mencoba hal baru, itu pun jika dipercaya oleh masyarakat Pulogeto, kebetulan saya warga setempat sudah lama tinggal disini (red Pulogeto). Dan istri saya asli orang sini lebih baik mencoba dari pada tidak sama sekali,” ujar Pria tamatan Madrasah Aliyah atau SMA sederajat kepada media ini melalui sambung via Whatsappnya, Selasa (27/4).
Ia menambahkan, perjuangan hidup perlu diperjuangkan begitu pula nasib pemilihan BPD sebagai dewan pengawasan anggaran di Dana Desa (DD) yang bersumber dari APBN dan Alokasi Dana Desa (ADD) bersumber APBD.
“Kita butuh perubahan di desa guna membangun negeri yang kita cintai, membangun komunikasi disetiap persoalan kecil atau pun besar tetap dilakukan, agar tidak menjadi kaku setiap permasalahan, baik datang atau pun keluar kapan saja,” tutur.
Selain itu, dia menjelaskan keikutsertaan mencalonkan diri ini dalam pemilihan tersebut, merasakan adanya panggilan hati serta beban moral sebagai masyarakat kalangan bawah dan juga dapat mendistribusikan untuk berbuat kepada masyarakat Pulogeto guna menjalan fungsi pengawasan sebagai BPD.
“Ini ada rasa terpanggil serta beban moral, tentu kita beringinan berbuat memberi distribusi, dedikasi menyumbangkan tenaga dan pikiran untuk membangun desa Pulogeto, mohon do’anya dan restu, semoga insyallah saya terpilih menjadi anggota BPD,” pungkasnya. (SB)
