LEBONG, Beo.co.id – Pemerintah Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam pencegahan banjir wilayah Swarang Patang Stumang, terus berupaya bekerja keras dalam pelaksanaan proyek normalisasi dan pembangunan pelapis yang dilaksanakan PT. Lestari Sarana Mandiri Bengkulu (LSMB) untuk mengejar target.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Toton Wijaya saat diwawancara oleh media ini mengatakan, sebelumnya, kita membangun pelapis dan normalisasi ditiga titik, dimuara Air Kotok antara pertemuan sungai Ketahun, didepan Telkom Tunggang, Kelurahan Kampung Jawa yang progres pekerjaan hampir menyampai 100 % (persen), tinggal finising.
“Lokus pembangunan kita sekarang didua desa, yaitu Desa Paya Embik dan Suka Marga dibelakang TK untuk pembangunan pelapis sepanjang 60 meter,” ujar Toton diruang kerjanya.
Ia menambahkan, kendati belakangan ini tidak menentu cuaca diwilayah Kabupaten Lebong, terkadang panas atau pun hujan. Diwaktu hari baik kita optimal personil dengan memberi tahu kepada rekanan.
“Maka itu ekskavator harus standby di lapangan. Dalam pelaksanaan kegiatan harus fokus satu titik pembuatan lantai kerja, agar mengerukan Sungai Air Kotok bisa efesiensi dengan waktu, untuk mengejar target progres bangunan,” katanya.
Di tempat yang sama, anggota DPRD Lebong, Sriwijaya mengatakan, pihaknya mendukung Pemkab Lebong. Yang akan membuat Pelapis dan nomalisasi untuk memberikan solusi banjir di dua desa ini. Dari keterangan warga yang diperolehnya, banjir yang melanda dua desa ini ada penyebabnya.
“Dari keterangan warga dua desa, bahwa banjir ini diduga disebabkan menumpuk material tanah dan sampah, setidaknya, pembatas sungai. Sehingga sungai disini tidak mengalami kendangkalan. Jika ada normalisasi dan pembangunan pelapis ini, bagian bentuk pengamanan bagi masyarakat kita,” kata Sriwijaya.
Dengan adanya normalisasi dan pembangunan pelapis bentuk komitmen pemerintah daerah kepada masyarakat Lebong, termasuk wilayah langganan banjir.
“Kita harus apresiasi BPBD Lebong yang telah mengusulkan anggaran dikeluar dari APBD, tentu kita meminta kepada semua pihak mendukung pembangunan ini, untuk pencegahan bencana banjir diwilayah kita. Jangan membuang sampah sembarangan,” tutupnya
Pewarta : Sbong Keme