spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Masyarakat Dukung “Bupati Monadi” Selamatkan Kerinci

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dari Danau Belibis, ada enam sungai yang mengalir ke dataran rendah Kerinci, desa dan kecamatan masuk ke Sungai Batang Meraoo, antara lain Sungai Cumbadak dan Sungai Tuwak dari daerah ketinggian 2000 meter dari permukaan laut. 

Hutannya sudah hancur berantakan. Ini salah satu PR terberat Bupati Kerinci lima tahun kedepan, Menghentikan “Penebangan hutan secara liar, Tambang yang merusak dan menghancurkan lingkungan, di Sungai Cumbadak dan Sungai Tuak, Kecamatan Gunung Kerinci.” 

Dan disejumlah lokasi lainnya di 12 kecamatan Kerinci Hilir 8 Kecamatan, Kerinci Tengah 4 kecamatan, dan Hulu 6 kecamatan sebagai daerah hulu Sungai di Kerinci.

Sedangkan Sungai tidak boleh dijadikan areal Tambang, karena bertentangan dengan UU No.17 tahun 2019 tentang Sumber Daya Air (SDA), / Pengairan / Sungai.

PR berat bagaimana untuk menghentikan penebangan liar secara liar (tanpa izin), dan Penambangan Pasir menggunakan wilayah sungai, harus melibatkan banyak pihak Kementerian Kehutanan/ Balai TNKS, Kementerian ESDM ( Pertambangan ), Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Lingkungan Hidup, Polri, TNI, Kementerian Pertanian, Gubernur Propinsi Jambi, dan jajarannya, Bupati, Walikota Sungai Penuh dan Balai Wilayah Sungau Sumatera (BWSS) VI Jambi. Dan para tokoh Adat, Agama dan masyarakat setempat.

Diisini peran, fungsi, tugas Bupati Kerinci harus mampu mencarikan Solusi (Jalan keluar) untuk penyelamatan Hutan Nasional yang diberlakukan Pemerintah RI, pada tahun 1982, sudah berjalan Lk 45 tahun. Diera pemerintahan Orde Baru, jika tidak dibatasi oleh pemerintah RI, Kerinci sudah lama hancur total.

Dampak buruk sudah dirasakan 15 tahun terakhir, banjir bandang, banjir dadakan bila hujan rutin turun (musim penghujan). Daerah Kerinci berpotensi besar Longsor, Abrasi, Kehancuran Lingkungan, dan berdampak Pendangkalan Sungai Batang Meraoo, yang merusak desa, persawahan Fungsional (produktif) ribuan hektar dari Sungai Gelampeh, melewati sejumlah desa sampai di Kelurahan Siulak Deras, berlanjut ke sejumlah kecamatan dan ratusan desa di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

Danau Belibis / Dok Net
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kisah Singkat Jurnalis Gudi Podcast Kemenag Rejang Lebong

Tabut Bengkulu (Dokumentasi Yopoyo)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Headlines

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts

https://situs-toto.togel.togetherband.org