LEBONG, BEO.CO.ID – Bupati Kabupaten Lebong, Kopli Ansori, ogah menanggapi serius penyataan Patrice Rio Capella yang sebelumnya meminta bupati agar tidak menjatuhkan marwah pemerintah daerah diduga memerintahkan Camat dan Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa (Kades) untuk memasang baliho salah satu bakal calon (Balon) DPD – RI Elisa Ermasari.
“Bukan saya tidak mau menanggapi itu, saya mohon maaf karena berita ini sudah menuduh dan bukan asumsi lagi. Jadi buat apa saya tanggapi,” tulis bupati Kopli Ansori dihubungi melalui pesan whatsapp miliknya, Rabu (5/7).
Tidak hanya itu, bupati Kopli Ansori juga mempersoalkan terkait informasi yang menyebut jika terdapat baliho balon DPD- RI Elisa Ermasari yang terpasang dirumah dinas bupati.
“Yang ini (informasi – red) juga menuduh, tidak ada bukti (baliho – red) dipasang dirumah dinas,” tulis Kopli Ansori melalui pesan singkat kepada beo.co.id.
Lebih jauh, dirinya mempertanyakan kebenaran statement atau pernyataan yang disampaikan salah satu tokoh penggagas berdirinya kabupaten Lebong sekaligus balon DPD – RI daerah pemilihan provinsi Bengkulu yakni Patrice Rio Capella.
“Apa betul bung Rio Capella yang ngomong seperti itu, coba kirim (rekaman – red),“ kata Kopli Ansori.
Disampingi itu, bupati yang dikenal sukses memecahkan mitos persoalan hama tikus yang menjadi momok menakutkan petani padi daerah ini juga menyempatkan untuk berseloroh agar terus meminta statement dari Patrice Rio Capella.
“Terus saja minta statement bung Rio tentang Lebong biar asik, kan dia (Patrice Rio Capella – red) sudah kelas Nasional, biar berkelas juga bupati Lebong nya he he he,” tulis bupati berseloroh.
Sebelumnya Patrice Rio Capella meminta agar bupati Lebong Kopli Asori tidak menggunakan kekuasaan dengan memerintahkan para Camat dan Pjs Kades untuk memasang baliho salah satu balon perseorangan DPD – RI dapil provinsi Bengkulu.
“Memimpin pemerintahan ini harus punya etik, jangan gunakan kekuasaan untuk memerintah para Camat dan Pjs Kades memasang baliho salah satu balon DPD- RI. Tidak boleh seorang bupati melibatkan mereka secara masif”, ujar Patrice Rio Capella dikediamannya, pada Jumat lalu (30/6). (Eluban/Sbong Keme)