LAPORAN : M MARHEN
KERINCI, BEO.CO.ID – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Serikat Buruh Migran Indonesia (DPC SBMI) Provinsi Jambi dampingi pemulangan jenazah pekerja migran Indonesia, asal Desa Sungai Batu Gantih, Kecamatan Gunung Kerinci, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi dari Kota Bau, Sarawak Malaysia.
Berdasarkan pantauan, Senin 16 September 2024 sekira Pukul 14 : 5 WIB jenazah almarhum Yoga Anggiska (26) telah sampai dirumah duka, berangkatkan dari Bandara Internasional Minang Kabau (Sumbar) pukul 10 : 00 WIB.
Malang tak dapat di tolak, mujur pun tak dapat diraih pepatah inilah yang merupakan penenang bagi masyarakat Desa Sungai Batu Gantih, meski pun warga sekampung menyambut peti jenazah penuh dengan isak tangis dan air mata menyambut kedatangan jenazah almarhum, Senin (16/9/2024).
Kabar berita meninggalnya almarhum diterima pihak keluarga (13-08-2024) bulan lalu, berdasar informasi diperoleh tertimbun longsor kedalaman 100 meter tak bisa diselamatkan nyawanya. Dan tiba jenazahnya ke keluarga 16 September 2024 lebih satu bulan enam hari proses keberangkatan.
“Kita mengucap terima kasih banyak kepada pihak telah membantu dan memulangkan jenazah almarhum anak kami, termasuk pihak pemerintah desa telah bersusah payah ikut membantu,” ucap Mat Udin (65) orang tua Yoga dalam keterangan kepada wartawan, Senin (16/9).
Lanjut dia, tidak mengurangi rasa hormat dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada Ketua DPW SBMI Jambi ikut terlibat mengantar jenazah sampai kediaman duka.
“Kita sekeluarga juga mengucapkan sangat terima kasih kepada Ketua DPW SBMI Jambi bapak Salpani memberi ruang dan waktunya dapat memfasilitasi kepulangan jenazah almarhum pada hari ini, Insyallah tanpa ada halangan almarhum akan dikebumikan besok di TPU Desa Sungai Batu Gantih,” sampainya.
Sementara itu, Kepala Desa Sungai Batu Gantih, Suardesi menyampaikan turut berduka atas kepulangan warganya, segala bentuk upaya telah dilakukan untuk pulangan almarhum Yoga.
“Untuk keluarga semoga diberikan kesabaran serta ketabahan, kami dari pemerintah desa turut ikut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat membantu dan pemulangan jenazah almarhum, lebih dan kurang kami keluarga Sungai Gantih besar mohon maaf,” singkatnya.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Serikat Buruh Migran Indonesia, Salpani meminta pemerintah daerah, baik Kerinci dan Kota Sungai Penuh untuk lebih maksimal berikan perlindungan bagi buruh migran pekerja diluar negeri.
“Adanya kejadian ini, kami DPW Jambi berharap khusus pemerintah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh lebih mengoptimalkan perlindugan pekerja buruh migran yang kerja diluar, ini menjadi catatan penting dan serius untuk ditindak lanjuti,” pungkasnya. (*)