Setelah memasuki tahun politik sejak Juni 2022 lalu, Kabupaten Kerinci, Propinsi Jambi, salah satu kabupaten di prop. Jambi, yang suhu politiknya kian menghangat, gebyar menuju pilkada, hari ‘’h’’nya, 27 Nopember 2024 mendatang lebih kurang 23 bulan lagi, masyarakat dalam berpendapat berjalan cukup demokratis, berbagai pihak mengeluarkan pendapat, perlunya pembaharuan pemimpin untuk membangun Kerinci harus lebih baik dari KLB Berkeadilan (Kerinci Lebih Baik-Berkeadilan).
Karena gerakan KLB Berkeadilan sejak tahun 2014-2019 masih bernama visi dan misi klb (kerinci lebih baik) dan 2019-2024 kerinci lebih baik berkeadilan (klb-berkeadilan, ternyata lebih parah dari tahun 2014-2019. Setelah ditambah dengan kata, ‘’berkeadilan?’’
Sedangkan sisa masa jabatan Adirozal-Ami Taher, tinggal lebih kurang satu tahun dirasakan sulit mewujudkan 10 program unggulnnya. Sementara bakal calon (balon) Bupati Kerinci menuju 2024 sudah bermunculan, nama-nama yang dianggap pantas dicalonkan bakal penggantinya.
Calon Bupati Kerinci potensial (urutan berdasarkan huruf abjad): Dari Siulak Tanah Sikudung, Kerinci mudik (Hulu), terdapat nama, 1. Fadli Sudria 2. Johan Effendi 3. Julizarman 4. Maridin Jamil 5. Monadi Murasman 6. Mul Amri 7. Septa Dinata 8. Urpan Dani 9. Zakaria 10. Hasan Basri.
Dari Tigo Luhah Semurup: 1. Afrizal HS 2. Boy Edwar 3. Darifus 4. Saiful Roswandi. Dari Depati Tujuh . 1. Alven Stony 2. Ediar Usman 3. Herman Ismail 4. Sukman 5. Kaharudin 6. Liswar. 7. Zul Azmi .
Dan dari Air hangat Timur 1.Samsu Rizal Tan 2.Haryadi . 3.Yon Heri, (Ini dari Kerinci Tengah, Semurup, Depati Tujuh dan Air Hangat Timur).
Dan Kerinci Hilir: 1. Subur Budiman 2. Tafyani Kasim 3.Yanti Maria Susanti 4. Marison. Dan Kerinci Hilir satu diantaranya atas nama Yanti Maria Susanti (YMS), atas nama pribadi telah mendeklarasikan siap mencalonkan diri sebagai calon Bupati Kerinci 2024 sebagaimana diberitakan sebelumnya. Sumber IKC group.
Dalam pengamatan Redaksi BEO.co.id, dan informasi yang disampaikan berbagai pihak dari ‘’bumi sakti alam kerinci’’ sebutan lain dari Kabupaten Kerinci, yang disampaikan langsung pada Pemimpin Redaksi, menjelaskan ‘’perlu Kerinci memiliki pemimpin (bupati) yang bersih, salah satu pasang dari 25 orang yang dinilai pantas dicalonkan, nantinya.
Dan 25 orang yang pantastis dicalonkan itu, orang-orang yang ahli dibidangnya masing-masing dan telah lama mengabdi baik diluar daerah, maupun didalam Kerinci sendiri.
Dimana dari data diperoleh Media Online BEO.CO.ID & GEGERONLINE.CO.ID Group dan Koran BiDiK07 ELANGOPOSISI, masyarakat Kerinci dalam pelaksanaan dan merealisasikan pembangunannya disegala sector, butuh pengawasan yang kuat dan bersih, bak meminjam istilah, ‘’menyapu harus dari Sapu yang bersih, dan tukang Sapu yang bersih pula.’’
Sekedar tahu dan mengingatkan kembali, sebagian dari hasil audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Propinsi Jambi tahun 2021, masih sangat banyak TGR (Tim Ganti Rugi) terhadap daerah Kerinci yang belum diselesaikan (belum dibayar)?.
Antara lain terdapat temuan Rp.500 Juta lebih, pembayaran ganda terhadap Honorius Pemerintah Daerah dan Tim Sekretariat TAPD, sebesar Rp. 572. 860. 000., 00 -. Terlepas dari sudah dikembalikan atau belum, lima tahun kedepan perlu perbaikan secara pasti, dibawah pemimpin (Bupati Kerinci), yang jujur dan menerapkan pengawasan secara tegas.
Kondisi lainnya, permasalahan yang crusial terjadi di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kerinci yakni pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS), dalam klarifikasi anggaran belanja hibah dan realisasinya?.
Dan temuan juga banyak terdapat pada pembangunan dua rumah sakit umum, RSU Ujuang Ladang Kecamatan Gunung Kerinci dan RSU Bukit Kerman.
Dan temuan lainnya pada 8 paket jalan Kabupaten pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, (PUPR) Kabupaten Kerinci, atas kelebihan pembayaran atas kekurangan volume pekerjaan dan koreksi harga satuan belanja modal, terdapat TGR nya sebesar Rp. 346. 444. 441,23 -.
Belum lagi temuan pada dinas dan OPD lainnya di Pemdakab Kerinci, setiap tahun anggaran dari tahun 2014-2019 dan 2019-2022 dan menyusul tahun 2023 mendatang masih ditangan Bupati Kerinci sekarang, (DR. H Adirozal, MSi), kata Sandra Boy Chaniago, salah satu aktivis LSM Kerinci, kepada Redaksi BEO.co.id, 16 Desember 2022, Jum,at malam.
Menurut Sandra Boy Chaniago, akrap dipanggil ‘’Boy’’ ini, mengatakan, ‘’kita berharap siapapun Bupati dan Wakil Bupati Kerinci lima tahun kedepan, selain mampu membangun Kerinci secara fisik, diperlukan pengawasan maksimal, supaya hasil-hasil pembangunan bisa mencapai tujuannya,‘’azas manfaat’’ untuk rakyat Kerinci, tandasnya.
Dari 25 bakal calon Bupati Kerinci yang digadang-gadangkan para simpatisannya, memiliki beragam disiplin ilmu ada yang militer tulen (murni), sudah dikenal dengan disiplin kerjanya yang kuat, maka sangat layak paduannya, Sipil, (Militer-Sipil) dan Sipil-Militer.
Dan lebih baik lagi Sipil (Polri)–Militer, berarti disiplin dan penegakan Hukum, atau Advokat/ Pengacara (Sipil)-Militer dan atau Bisnismen (Sipil)–Militer, serta Sipil-Sipil yang penting kemampuan dan penerapan pengawasan dapat dilaksanakan maksimal, dengan harapan sama hasil-hasil pembangunan, mampu memberikan azas manfaat untuk masyarakat Kerinci, nyata dan factual, bukan pencitraan. (***).