LEBONG, BEO.CO.ID – Proyek jembatan tiga simpang akhir jalan dua jalur Air Blemeu di desa Sukau Kayo – Gunung Alam, Kecamatan Tubei, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, sudah dimulai.
“Sudah dimulai dibangun, perlu diketahui pembangunan jembatan ini program penanggulangan bencana dalam penataan sistem dasar penanggulangan bencana itu sendiri dari pusat,” ujar Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Tantomi melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Oktapanus yang akrab disapa Yan kepada Beo.co.id, Senin (26/6).
Dia juga menjelaskan, sejak berjalannya pembangunan jembatan tersebut, akses link jalan desa Gunung Alam menuju perkantoran (Kantor Camat Tubei) jalur dua saat ini belum bisa dilalui, akibat pembangunan proyek tengah berjalan.
“Sebelumnya, kita mohon maaf kepada masyarakat Lebong yang sering kali melintas ruas jalan tersebut, semenstara ini jalan itu ditutup, kurang lebih 180 hari dari Maret sampai November, sekali mohon maaf dan diatas sudah rambu – rambunya pemberiatahuannya,” imbuhnya.
Sementara itu, perwakilan CV. Prima Andalan Servis kepala tukang lapangan, Lilik mengatakan, progres pembangunan jalan ini telah memasuki tahapan pembersihan area kerja dan pengalian sumuran.
“Insyallah dalam minggu ini untuk galian sumur telah selesai dilakukan, baru melakukan tahap selanjutnya,” ungkap Lilik berhasil dibincangi oleh media ini, Minggu (25/6) lalu.
Disinggung soal pekerja dalam pantauan lapangan masih minim, dia menerangkan, personil tukang (pekerja) akan meningkat setelah Idul Adha, pasalnya berdekatan menjelang hari raya haji dan tukang banyak pulang sebentar.
“Pekerja kita akan kembali setelah lebaran haji dan insyallah apa menjadi target sesuai jadwal dapat tercapai,” pungkasnya. (Sbong Keme)