SIANTAR, BEO.CO.ID – Meski sempat redup, setelah tertangakapnya bandar sabu UH dalam kasus pembakaran rumah salah satu oknum wartawan di Siantar. Peredaran narkoba jenis sabu dikomandoi Kentung saat ini disebut telah kembali beroperasi.
Peredaran barang haram dikomandoi K alias Kentung itu, marak diperjual belikan diseputaran Jalan Teratai, Kelurahan Simarito, Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar, sehingga Polres Siantar diminta untuk bertindak segera.
“Tunggal dan sekarang sudah besar bisnisnya. Dulu dia anggota UH, kalau sekarang dia masih termasuk satu jaringan sama si NS. Semoga polisi tau info ini,” ujar sumber yang namanya tak mau disebutkan ditemui, Sabtu (6/9/2021).
Dikatakan sumber, sejak bisnis haram kentung beroperasi, aktifitas di kampung tersebut kian marak didatangi pemuda. Kedatangan pemuda itu kata sumber, karena ingin membeli sabu yang mereka sebut buah dengan harga Rp 100 Ribu.
“Ketengan mereka jual disana. Ada Rp 100 ribu sampai Rp 500 ribu. Nanti ada itu kenziro yang antarkan sabu ke pembeli. Sistimnya sabu itu nanti diletak di bawah pot rumah rumah warga. Main mereka pun cantik, kan pemain lama,” beber sumber.
Masih kata sumber, dia juga mengetahui peredaran sabu marak disana karena sudah lama memantau. Aktifitas jual beli narkoba di Jalan Teratai tersebut bisa terpantau dari atas (Bukit) Jalan Melati, Kota Siantar.
“Sering kami lihat memang nampak kali pergerakannya. Kami kurang tau siapa siapa aja nama kenzironya, tapi kalau muka tandalah,” ujarnya sembari mengatakan agar nama mereka tidak di cantumkan di media.
Disinggung apakah ada jam tertentu saat Kentung dan Kenzironya memperjual belikan sabu disana? Sumber mengatakan jam operasi mereka tak menentu. Kadang dimulai jam 16.00 WIB. Kadang juga mau tengah malam sekira jam 00.00 WIB.
Terpisah, sampai berita dikirim kemeja redaksi, Kasat Narkoba AKP Kristo Tamba yang dikonfirmasi melalui pesan whattsap tak memberikan jawaban meskipun masuk dan terlihat sudah dibaca.
Terpisah, kepala BNNK Kota Siantar Drs Tuangkus Harianja dikonfirmasi via whattsap mengatakan, pihaknya segera turun lakukan penggerebekan yang jam dan harinya dirahasiakan.
” Trims infonya, kita lakukan razia,” balas Harianja singkat.
Sementara, menilisik dari beberapa sumber. Latar belakang Kentung dikatakan binaan dari gembong besar narkoba se Sumut NS jaringan antar lapas. Sedangkan kentung berciri ciri berbadan gemuk, berkulit hitam dan berambut ikal.
Kentung kerap nongkrong didekat lapangan Futsal Jalan Teratai, Kelurahan Simarito, Kecamatan Siantar Barat. Selama berada disana, Kenzironya satu persatu datang menemui Kentung untuk mengantarkan hasil setoran.
(Syam Hadi Purba Tambak)