KERINCI, BEO.CO.ID – Abul AS Depati, 73 tahun tokoh masyarakat “Tigo Luhah Tanah Sekudung” Siulak, Kabupaten Kerinci, Propinsi Jambi, jagokan Letkol (Purn) Darmadi, berkeprahuan rakyat Kerinci, tanpa rakyat pasangan seorang balon Bupati/ Kepala Daerah, dalam Pilkada serentak, 27 Nopember 2024, tidak akan ada apa-apanya, tegas Abul As Depati Via sambungan telephone Cellullarnya Sabtu Pagi dari ruang terbuka, “Ngopi pagi di Pasar Beringin Kota Sungai Penuh, Jambi” kepada redaksi BEO.co.id.
Menurut Abul AS, bukan tanpa alasan menjagokan pasangan Darmadi-Darifus, untuk memimpin Kerinci lima tahun kedepan, pertama Darmadi lahir dari kalangan militer dikenal punya disiplin yang kuat, punya reputasi baik, ramah, dan sangat sederhana, dekat dihati rakyat dan tidak sombong dan angkuh, ujarnya.
Dijelaskan Abul AS, yang dijagokan oleh banyak pihak dari Batin yolah Letkol.(Purn) Darmadi bisa dipercayai membangun Kerinci lima tahun kedepan. Saya tahu banyak tentang kepribadian “Darmadi” yang baik, dan saya himbau jika mendapat kepercayaan rakyat Kerinci, “jangan berubah, dan jangan lupakan rakyat Kerinci, lupakanlah masa lalu Kerinci yang kelam ditangan kepemimpinan “Adirozal” dua periode, dan jangan sekali-kali menambah luka lama.
Hangus dan hancurkan praktik “KKN” Kolusi, Korupsi dan Nepotisme, bila Darmadi sungguh-sungguh dia akan mendapat dukungan rakyat Kerinci secara mayoritas, dan memenangkan pertarungan di Pilkada Kerinci 2025-2029, TEGAS Abul AS.
Dan perlu kita sadari bersama Pilkada Kerinci banyak calon dan demokrasi berjalan baik, tapi kita krisis calon pemimpin daerah yang jujur dan amanah, tegas Abul AS.
Maka mulai hari ini, dan kedepannya kita bersatu berjuang meraih suara Rakyat sebanyaknya. Dengan catatan “Pemilu yang damai”? Kata mantan anak buah Bintang Pamungkas ini, yang dikenal vocal dan black-blakan ini kepada Pers.
Darmadi, dihubungi awak media ini beberapa waktu lampau mengatakan,“bila masyrakat Kerinci memberikan kepercayaan kepada saya, dan memenangkan Pilkada Kerinci 2024-2029, amanah rakyat menjadi kewajiban bagi saya, berjuang bersama rakyat membangun Kerinci” saya lahir dari rakyat dibesarkan rakyat, dan wajib berjuang untuk rakyat, hidup ini sementara, hanya persinggahan mari bersama, kita berjuang untuk rakyat, ujarnya.
Kerinci kampong halaman kita sendiri, siapa lagi yang akan membangunnya secara benar dan baik, bila mendapat kepercayaan dari rakyat, kalau bukan kita siapa lagi jelasnya.
( BEO.Co.id / GU Depati Intan ).
