CURUP, BEO.CO.ID – Pelaksanaan dana rutin Tahun Anggaran (TA) 2024 Bidang Permukiman dan Perumahan Dinas PUPRKP Kabupaten Rejang Lebong, “diduga keras rawan permainan kotor yang dilakukan pihak kompeten di Bidang Perkim tersebut.
Soalnya, saat ditanya lokasi pelaksanaan pekerjaan dan total dana rutin tahun anggaran 2024, lagi- lagi Kabid enggan memberikan keterangan secara detail. Dengan dalih ia mengaku lupa aneh bukan?.
Diduga permainan kotor itu terjadi, setidaknya terdapat di tiga kelurahan dalam wilayah Kabupaten Rejang Lebong, disinyalir tidak tersentuh perbaikan siring di depan rumah warga. Misalnya di Kelurahan Dwi Tunggal, Gajah Mada dan Timbul Rejo. Bahkan temuan di tiga kelurahan itu sempat ditayangkan BEO.co.id sebelumnya.
Hendra Rahmulya, ST selaku Kabid Perumahan dan permukiman Dinas PUPRKP Rejang Lebong mengakui, kalau dalam wilayah rejang Lebong banyak yang belum dilakukan perbaikan Siring depan rumah warga. Dikatakan Hendra, ia meminta agar warga setempat melakukan swadaya (gotong royong) “ujarnya.
Menjawab pertanyaan Wartawan seputar lokasi siring yang telah dilakukan perbaikan rutin dalam wilayah Rejang Lebong, Hendra menjelaskan, bahwa pihaknya telah melaksanakan pekerjaan itu di Simpang Lebong.
Dikatakan Hendra, pihaknya menangani genengan air di Simpang Lebong. Dan kalau memang ada yang perlu dilakukan perbaikan lanjut Hendra di tahun ini, selain warga juga harus gotong royong.
“Kita harapkan juga agar warga dapat mengajukan ke Dinas PUPRKP Bidang Permukiman,” ungkapnya. (ls)
