LEBONG, BEO.CO.ID – Jalan amblas yang terjadi di jalur lintas Curup menuju kawasan Desa Talang Ratu, Kecamatan Rimbo Pengadang, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu mengancam pengguna jalan baik roda maupun roda empat.
BACA JUGA : Dugaan Korupsi TPP ASN Diperiksa Polda, Laporan Kinerja dan Absensi Sekda Lebong “Nihil”
Kondisi yang cukup memprihatinkan, akses jalan menuju Bumi Swarang Patang Stumang pasca amblas hingga saat ini belum direspon oleh ‘bapak pembangunan’ Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Bengkulu.
Ternyata jalur rawan bencana ini, belum maksimal mencuri perhatian para pembangunan untuk turun gunung membangun jalan yang amblas mengancam pengguna jalan.
BACA JUGA : Staf Desa Tanjung Genting Tanpa Gaji, Camat Gunung Kerinci Sorot Pengangkatan & Pemberhentian ?
“Enak bagi yang hafal jalan dan tahu mana jalan yang amblas bisa aman dijalan, bagi yang tidak tahu bisa saja mengundang maut. Ya kita minta kepada pihak terkait untuk segera membangun jalan amblas tersebut, demi kenyamanan bersama,” ungkap Indra pengguna jalan saat ditemui oleh media ini, Rabu (30/3/22).
Ia menambahkan, jika ruas jalan ini tidak mendapatkan perhatian dari dinas terkait, bukan hanya mengancam pengguna jalan dan dikhawatirkan jalan ini ancam putus serta dapat menghabiskan anggaran yang lebih besar. Dan berdampak dengan perekonomian masyarakat menjelang bulan suci ramadhan dan hari raya yang volume kendaraan meningkat.
“Kondisi ini yang kita takutkan pada saat malam hari, bagi pengendara yang tidak mengetahui jalan tersebut amblas bisa saja memakan korban dan mana pula tidak penerangan jalan,” katanya.
BACA JUGA : Polda Bengkulu Dalami Dugaan Korupsi TPP ASN Lebong
Dirinya juga berpesan bagi pengguna jalan untuk waspada dan berhati-hati, apalagi saat kondisi intentitas hujan tinggi, kemungkinan besar banyak hal yang terjadi, seperti sebelum kejadian longsor di beberapa titik diwilayah ini menuju ke Muara Aman Lebong.
“Sekali kita minta kepada pengguna jalan yang berpergian ke Lebong atau sebalik ke Curup untuk berhati-hati, karena jalan diwilayah Kecamatan Rimbo Pengadang belum di perbaiki,” tuturnya. (Sbong Keme)