LEBONG, BEO.CO.ID – Kembali Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu diterpa kabar tak sedap, pasalnya ada dugaan Honorer ‘siluman’ yang mencuat menghiasi Seleksi PPPK Tenaga Kesehatan (Nakes) di bumi Swarang Patang Stumang.
Sesuai pengumuman nomor : 800/27/PANSELDAPPPK-KL/XII/2022 tanggal 29 Desember 2022 yang ditandatangani Beny Kodratullah, MM atas nama Ketua Panitia Seleksi, Sekretaris merangkap Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Lebong.
Dijelaskan sumber yang mengikuti seleksi PPPK Nakes 2022 meminta namanya tidak ditulis oleh media mengatakan ada salah satu PPPK Nakes 2022 yang dinyatakan lulus seleksi PPPK Nakes inisial DA sudah tidak bekerja alias tidak lagi menjadi honorer di RSUD Lebong.
“Syarat seleksi PPPK Nakes ini, masa kerja minimal 3 tahun tanpa terputus,” ungkap dia dilansir laman iNews.id.
Lanjut sumber menerangkan, sesuai syarat dan ditetapan BKN, bahwa honorer ini sudah dinyatakan tidak lulus sejak proses seleksi di administrasi. Namun faktanya terbalik, DA dinyatakan lulus seleksi sesuai pengumuman di website sscasn.go.id.
“Syarat seleksi administrasi ini masa kerja sesuai SK hingga 31 Desember 2021. Tapi mengapa dia bisa lulus, sedangkan di RSUD itu banyak honorer dengan masa kerja sudah belasan tahun tapi tidak lulus,” terangnya.
Lebih jauh sumber lain mengungkapkan, tidak hanya terjadi kepada DA yang tidak menemui syarat, namun ada yang lulus menjadi PPPK Nakes 2022 di Kabupaten Lebong.
“Dua nama ini statusnya honorer di RSUD Lebong, kemudian melamar seleksi PPPK 2022 di Dinkes Lebong. Bahkan, mereka mendapatkan nilai tambahan dan dinyatakan lulus seleksi,” ungkapnya.
sambungnya lagi, “Kok bisa mereka berdua yakni Gu dan Er mendapat nilai tambahan dan dinyatakan lulus seleksi,” ungkap sumber lainnya.
Plt Direktur RSUD Lebong, Rachman, SKM, MSi mengatakan bagi pihak yang merasa dirugikan, pihaknya meminta mempergunakan atau memanfaatkan masa sanggah yang telah dibuka BKN melalui website sscasn sampai 5 Januari 2023.
“Kita tidak tahu prosesnya seperti apa, karena semua prosesnya pendaftaran dilakukan secara online ke sscasn,” tukas Rachman yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebong. (SB)
Berita ini sebelumnya sudah pernah terbit di iNews.id berjudul : Dugaan Honorer Siluman Lulus Seleksi PPPK Nakes di Kabupaten Lebong Mencuat