Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadiri Rapat Koordinasi dan supervisi sektor pertambangan pada 7 provinsi, Selasa (29/3). Rakor yang berlangsung di Hotel...
Dijadwalkan Hakordia 2021 akan buka Presiden Jokowi digelar 5 Wilayah, penutup Wakil Presiden Ma'ruf Amin
JAKARTA, BEO.CO.ID - Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia)...
BEO.CO.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai mengingatkan kepada semua pihak untuk tidak menjadikan pemilihan umum (pemilu) 2024 sebagai ajang melakukan...
SIMALUNGUN, Beo.co.id - Meninggalnya, Youvar Aldriyansyah Purba (21) penduduk komplek SD 2, Kelurahan Serbelawan Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun Sumatera...
LEBONG, Beo.co.id - Miris mentalitas para oknum pejabat kita yang diduga berjiwa korup, "bak membangun Lebong dalam bayang-bayang korupsi," seperti halnya,...
Oleh: Gafar Uyub Depati Intan
Menjadi guru, atau bekerja sebagai profesi guru ternyata tidaklah mudah. Sebelum memilih pekerjaan yang muliya ini, butuh...
Kota Curup, Beo.co.id- Sedikitnya berjumlah Rp 86.000.000,- uang Non sertifikasi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (P...
LEBONG, Beo.co.id - Ormas Gerakan Masyarakat Bela Tanah Adat (GABERTA), Ikatan Pelajar Mahasiswa Lebong (IPML) dan Pemuda Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu...
Catatan Ringan Kusri Irianto
HANYA beberapa hari lagi 9 Desember 2020 adalah hari "H" Pemungutan Suara Pesta Demokrasi "PILKADA".Masing-masing Paslon Gubernur maupun...
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadiri Rapat Koordinasi dan supervisi sektor pertambangan pada 7 provinsi, Selasa (29/3). Rakor yang berlangsung di Hotel...
Dijadwalkan Hakordia 2021 akan buka Presiden Jokowi digelar 5 Wilayah, penutup Wakil Presiden Ma'ruf Amin
JAKARTA, BEO.CO.ID - Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia)...
BEO.CO.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai mengingatkan kepada semua pihak untuk tidak menjadikan pemilihan umum (pemilu) 2024 sebagai ajang melakukan...
SIMALUNGUN, Beo.co.id - Meninggalnya, Youvar Aldriyansyah Purba (21) penduduk komplek SD 2, Kelurahan Serbelawan Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun Sumatera...
LEBONG, Beo.co.id - Miris mentalitas para oknum pejabat kita yang diduga berjiwa korup, "bak membangun Lebong dalam bayang-bayang korupsi," seperti halnya,...
Oleh: Gafar Uyub Depati Intan
Menjadi guru, atau bekerja sebagai profesi guru ternyata tidaklah mudah. Sebelum memilih pekerjaan yang muliya ini, butuh...
Kota Curup, Beo.co.id- Sedikitnya berjumlah Rp 86.000.000,- uang Non sertifikasi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (P...
LEBONG, Beo.co.id - Ormas Gerakan Masyarakat Bela Tanah Adat (GABERTA), Ikatan Pelajar Mahasiswa Lebong (IPML) dan Pemuda Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu...
Catatan Ringan Kusri Irianto
HANYA beberapa hari lagi 9 Desember 2020 adalah hari "H" Pemungutan Suara Pesta Demokrasi "PILKADA".Masing-masing Paslon Gubernur maupun...
SIMALUNGUN, BEO.CO.ID– Adanya pemberitaan media online tentang penjual bakso Rizki, Suprianto (52) warga Jalan Sangnawaluh, Kota Siantar menjadi diduga korban begal di Jalan Asahan Km 9-10 Nagori Serapuh, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun hari Minggu (11/4/2021) malam sekira pukul 22.00 Wib kemarin.membuat Kapolsek Bangun AKP L.S Gultom SH memperintahkan Tim Opsnal Unit Reskrim melakukan penyelidikan.
Tepat hari Minggu (18/4/2021) sore korban Suprianto ditemui dirumahnya di Jalan Sangnawaluh, Kota Siantar membantah dirinya dibegal melainkan jatuh menabrak lobang besar dan Opname tiga hari.
Pada hari Minggu, (11/4/2021) malam sekira pukul 22.00 Wib setelah menutup usaha bakso nya di Negri bayu Nagori Bandar Siantar Kecamatan Gunung Malela Kabupaten Simalungun, korban pulang menuju kearah Kota Siantar dengan mengendarai sepedamotor dan sudah minum tuak tiga gelas.
Setiba dilokasi kejadian kondisi, sepeda motor dikendarai korban menabrak lobang besar sehingga korban terjatuh ke sebelah kiri dan langsung berdiri. Saat itu situasi disekitaran lokasi kejadian keadaan gelap dan kendaraan yang melintas pun sepi.
Selang lima menit kemudian, seorang laki-laki berpakaian dinas lengkap TNI atau tentara yang tidak dikenal korban datang menghampiri dan menolong korban. Selanjutnya Tentara itu memberhentikan 2 orang laki-laki berboncengan mengendarai sepedamotor yang melintas kemudian kedua laki-laki itu turut menolong korban lalu ketiga saksi itu bersama-sama menghantar korban pulang ke rumahnya di jalan sangnawaluh Kota Siantar.
Setiba dirumah korban, ketiga saksi itu pun pergi. Korban langsung dibawa oleh istrinya Wiji Astuti ke RS Vita Insani Jalan Merdeka, Kota Siantar dengan kondisi luka bengkak dan biram pada mata sebelah kiri, luka biram pada leher, luka lecet pada lutut kaki sebelah kiri dan luka 4 jahitan pada jari kelingking tangan kiri. Korban menjalani rawat inap atau opname tiga hari.
“Anggota sudah menemui korban Suprianto itu dirumahnya dan korban membantah dibegal melainkan jatuh tabrak lobang besar,” kata AKP L.S Gultom SH mengakhiri.
Kabag Ops Polres Simalungun Kompol Suriyanto ST. SH. MH., menghimbau untuk seluruh masyarakat agar berhati-hati dijalan apalagi sehabis mengkonsumsi minuman berakohol dapat mengakibatkan tingkat kesadar terganggu sehingga dapat membahayakan diri. Dan untuk masyarakat pengguna media sosial jangan sembarangan membagikan informasi yang belum tentu benar adanya sehingga mengakibatkan berita hoax.
“Seluruh personel Polres Simalungun selalu menyatukan hati untuk tetap mengabdi, memberikan pelayanan, perlindungan kepada masyarakat, agar terciptaanya keamanan serta ketertiban masyarakat,” tutup Kompol Surya. (*)