spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Soal ASN Adri Rivanto, Walikota Binjai Diduga “Pembiaran”

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

MEDAN, BEO.CO.ID – Walikota Binjai terindikasi lakukan maladministrasi serta diduga melindungi bawahannya Aparatur Sipil Negara (ASN) Adri Rivanto, S.STP lantaran tidak melaksanakan perintah Undang-undang sebagaimana disebut dalam surat Badan Kepegawaian Negara (BKN) nomor. 2608/BAK.02.02/SD/FIII/2022, tanggal 3 Februari 2022.

Tindak lanjut penyelesaian atas permasalahan pasca perceraian sdr. Adri Rivanto, S.STP dengan Sdr.Tiur Wahyuni Zulyanti Simatupang S.SOs, MAP, demikian pernyataan Tiur Wahyuni Zulyanti kepada Media, Senin (14/02/2022) dikediamannya.

“Badan Kepegawaian Negara (BKN) c.q Deputi Bidang Pengawasan dan pengendalian sudah beberapa kali menyampaikan surat kepada Sekretaris Daerah Pemerintaah Kota Binjai sebagai perpanjangan tangan Walikota Binjai,” ujarnya lagi.

Surat BKN Pusat terakhir disampaikan kepada Sekda Kota Pemkot Binjai nomor  F.III 26-30/V12-4/40, tanggal 17 Januari 2020 perihal pembagian gaji PNS pasca perceraian, namun tetap tak dilaksanakan Walikota Binjai dan Sekretaris Daerah Kota Binjai.

Walikota Binjai dan Sekretaris Daerah Kota Binjai sejatinya mengganjar Adri Rivanto, S.STP dengan sanksi berat alias hukuman disiplin berat Aparatur Sipil Negara karena tidak melaksanakan perintah Undang-undang sebagai kewajibannya selaku Penggugat perceraiannya dengan Tiur Wahyuni Zulyanti Simatupang, S. Sos, MAP.

Lebih mirisnya lagi Walikota Binjai Drs. Amir Hamzah. MAP dan Plt.Sekda Kota Binjai Irwansyah Nasution, S.Sos terkesan melindungi Adri Rivanto, S. STP agar terhindar dari ganjaran hukum disiplin berat ASN, padahal jelas dinyatakaan dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI nomor.11 K/AG/2001 tanggal 10 Juli 2003 menyatakan, bahwa setengah bagian dari gaji sebagaimana diatur dalam pasal 8 Peraturan Pemerintah nomor 10 tahun 1983, dirubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun 1990.

Bukan merupakan hukum acara peradilan agama, karena pemberian setengah gaji tersebut merupakan keputusan pejabat Tata Usaha Negara, dengan demikian maka Sdr. Adri Rivanto, S. STP berkewajiban memberikan setengah gajinya kepada mantan istrinya yakni Tiur wahyuni Zulyanti Simatupang S Sos, M AP.

“Walikota Binjai Drs. Amir Hamzah M AP seharusnya menjaga wibawanya selaku Pejabat Pembina Kepegawaian jika tak ingin dirinya dicap sebagai pelindung oknum yang jahat,” tutup Tiur. (S Hadi Purba)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kisah Singkat Jurnalis Gudi Podcast Kemenag Rejang Lebong

Tabut Bengkulu (Dokumentasi Yopoyo)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Headlines

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts

https://situs-toto.togel.togetherband.org