LEBONG, BEO.CO.ID – Mobil Toyata Rush dengan nomor Polisi BD 1910 H dari Muara Aman menuju ke Ujung Tanjung tabrak pagar pembatas rumah, warung dan toko bangunan warga di Kecamatan Lebong Sakti, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.
Pantauan dan terhimpun oleh media ini di lokasi terlihat pagar beton pembatas rumah Karto warga Magelang Baru mengalami rusak, selanjutnya menghantam warung manisan milik Lusi hingga merusak bangunan teras depan beserta dagangannya.
Dan tidak ketinggalan menyapu bersih dagangan tokoh bangunan H. Nurul hingga berakhir menghajar kendaraan L300 yang sedang terpakir disamping toko, peristiwa kejadian diperkirakan pukul 15 : 00 WIB.
Dari peristiwa tersebut mengakibatkan tiga karyawan tokoh bangunan H. Nurul menjadi korban atas nama Nolis, Ayi dan Edo. Dari ketiga korban hanya Edo yang dilarikan ke rumah sakit daerah (RSUD) Ujung Tanjung untuk mendapatkan perawatan, sementara dua orang lagi hanya berobat alternatif (tukang urut).
Fengky salah satu korban laka tunggal yang berasal dari Muara Aman dan sekaligus pengguna kendaraan toyota Rush tidak mengalami hal yang cukup parah dengan kondisi keadaan sedikit scoks.
Keterangan Kepala Desa Magelang Baru, Hendri mengatakan ada tiga rumah warga yang ditabrak sebuah mobil toyota Rush dari Muara Aman ingin menuju Ujung Tajung.
“Kejadian itu pagar beton warga bernama Karto mengalami hancur, temasuk warung Lusi dan tokoh bangunan H. Nurul,” ujarnya.
Tiga korban karyawan tokoh bangunan H. Nurul menjadi korban dan mengalami luka ringan. Tadi tiga korban hanya luka ringan tidak terlalu parah, untuk korban Edo dilarikan mendapatkan penanganan medis dan diperkirakan jutaan rupiah kerugian masyarakat.
“Itu kita lihat dari kondisinya itu tasiran kita,” ungkapnya.
Frengky korban laka tunggal menuturkan, kondisi jalan yang licin mengakibat dirinya kehilangan kendali saat dari arah Muara Aman menuju ke Ujung Tanjung.
“Karena kondisi jalan licin akibat air bang, jadi kami kehilangan kendali,” ucapnya ringkas kepada awak media ini.
Pewarta : ED