LEBONG, BEO.CO.ID – Usai viral penerimaan PPPK “Siluman” belum lama ini, kini kembali terpa kabar tak sedap bagi calon PPPK (P3K) tenaga kesehatan mengunakan uang pelicin atau uang jaminan yang beringinan lolos formasi tahun 2023, dilansir dari laman radarlebong.bacakoran.co.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebong, Rachman, SKM secara tegas menyampaikan, bahwa pihaknya memastikan tidak pernah mengarahkan atau pun menginstruksikan untuk menggunakan uang pelicin serta uang jaminan untuk lolos PPPK Kesehatan.
Terang, Rahman, seleksi tersebut dilakukan secara murni, lolos atau tidak tergantung kepada calon PPPK itu sendiri, pasalnya setiap peserta mulai dari lengkapan persyaratan sampai tes dilaksanakan dengan cara CAT.
“Jika ada oknum yang ingin meminta sejumlah uang sebagai menjamin kelulusan. Saya tegaskan itu diluar instruksi kami, karena kelulusan peserta tergantung dengan kemapuan masing-masing peserta,” tegas Rachman.
Guna mencegah hal tersebut, pihak mengimbau kepada para calon peserta PPPK, terutama tenaga kesehatan untuk tidak mudah percaya kepada pihak mana pun meminta uang serta menjanjikan lulus PPPK Kesehatan.
“Kami mengimbau kepada para calon peserta agar tidak mudah percaya, jika ada seseorang yang menjanjikan bisa meloloskan seleksi PPPK dengan menyerahkan uang. Kalaupun ada oknum yang berasal dari lingkungan kesehatan silakan laporkan saja,” singkat Rachman. (SB/Wlk)
