LEBONG, BEO.CO.ID – Upaya demi menciptakan pola hidup sehat dan menumbuhkan rasa kesadaran masyarakat Stop Buang Air Besar (BAB) semarang, Dinas Kesehatan Kabupaten Lebong mengelar deklarasi ODF (Open Defecation Free) di Aula Dinkes Lebong, Selasa (28/11) kemarin.
Disampaikan Bupati Lebong Kopli Ansori ke sejumlah awak media mengatakan, bahwa desa diwilayah Kabupaten Lebong sudah hampir 80 % (persen) sudah ODF dan pihak menargetkan pencapaian OPF itu sendiri diwaktu yang akan datang ditargetkan 100 persen.
“Tidak lagi buang air sembaranga, mudah – mudahan kedepannya Lebong target kita prioritas 100 persen paling cepat tercapai,” ujar Bupati.
Ditanya soal upaya oleh awak media, dia mengatakan bersama jajaran Pemkab Lebong dan Dinas Kesehatan lebih banyak melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang OPF itu sendiri.
“Serta manfaat untuk menjaga kesehatan lebih fokus kepada desa dan kelurahan (red-Sosialisasi OPF),” sampainya, sebagai titik lokus sosialisasi ODF kepada masyarakat.
Bupati juga menegaskan, dalam rangka menyambut HKN (Hari Kesehatan Nasional) sangat mendukung program Kementerian Kesehatan untuk transformasikan kesehatan dan enam pilar tersebut segera akan dicapai.
“6 pilar itu akan kami capai, segera kami realisasikan dan ditargetkan di tahun depan bisa meningkatkan semuanya,” cetusnya.
Singgung tindak dilanjut dari deklarasi ODF itu sendiri, ia mengatakan, ini bentuk sebuah kesadaran dari pada masyarakat, mewakili dapat pada desa, untuk melaksanakan OPF ini dengan kesadaran, ini akan tindak lanjuti kedepan.
“Mensosialisasikan kepada masyarakat dan kita prioritaskan,” pungkasnya, mendukung secara keseluruhan adanya peningkatan bidang kesehatan baik dari penganggaran serta tetap diprioritaskan. (SB)
