spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dugaan Korupsi Rumdin DPRD Kerinci : Diusut Tuntas, “Kuda Hitam Balon Bupati Bisa Tersandung”

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

KERINCI, BEO.CO.ID – Dugaan korupsi Sewa rumah dinas DPRD Kabupaten Kerinci, Propinsi Jambi yang menjadi sorotan masyarakat Kerinci-Kota Sungai Penuh, kalangan Pers, LSM/ para Aktivis Kampus, kini tengah diusut Kejaksaan Negeri Sungai Penuh, jika berhasil diusut tuntas, ‘’bakal calon (balon) Kuda Hitam, Bupati Kerinci 2024 yang bersal dari anggota dewan bisa tersandung, dan tidak tertutup kemungkinan gagal menjadi balon?’’

Dimana dalam berita sebelumnya, dua bakal calon (balon) Kuda Hitam Bupati Kerinci 2024 yang digadang-gadangkan simpatisan dan pendukungnya bakal tampil, nama ‘’Yuldi Herman’’ alias Ujang Hitam dari Partai Amanat Nasional (PAN) dan Arwiyanto, dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), bakal turun gunung, menjadi balon (bakal calon) Bupati Kerinci.

Kedua sosok tokoh partai ini, memng dikenal ulet dan meniti kariernya dari bawah serta sangat mengenal masyarakat dikalangan akar rumput (bawah). Dan siap bertarung secara politis, (permainan), materiil dan mental spiritual, keduanya dinilai siap dengan tiga kesiapan (kemampuan) tersebut.

Dan keduanya sudah dua periode berturut-turut menjadi anggota DPRD Kerinci, 2014-2019 dan 2019-2024, keduanya pengusaha active melalui pihak ketiga, dan tak perlu diragukan lagi kemampaunnya?.

BACA JUGA :  Dihajar Bencana Kecamatan Gunung Kerinci, Kadis PUPR & Kapolres Turun Lapangan Evakuasi Material Longsor

Namun, dibalik semua itu, berkaitan dengan pemeriksaan sejumlah anggota DPRD Kerinci, sehubungan dengan kasus dugaan ‘’korupsi sewa rumah dinas’’ bagi 30 orang anggota DPRD Kerinci yang sudah menahun lamanya, sedangkan DPRD Kerinci tidak menyewa rumah dan kembali kerumah dinas masing-masing.

Sejak Oktober 2022 lalu, kasus dugaan korupsi rumdin DPRD Kerinci, diduga ‘’merugikan keuangan daerah Kerinci, miliaran rupah’’ kini tengah diusut Kejaksaan negeri Sungai Penuh, dengan status tingkat Penyidikkan (Dik), belum penetpan tersangkanya.

Dari keterangan dihimpun awak media ini, sampai Kamis, 29 Desember 2022, menyebutkan ‘’jika kasus dugaan korupsi rumdin DPRD Kerinci, bisa membuat sandungan bagi balon kuda hitam bupati Kerinci 2024 mendatang, apa lagi sampai ditetapkan jadi tersangka.

Sejauh ini belum diperoleh keterangan resmi dari Juldi Herman alai ‘’Bujang Hitam’’ kini menjabat Wakil Ketua 1 DPRD Kerinci, demikian juga dengan Arwiyanto.

( BEO.Co.id / ***-Gudi/Yn )

Kisah Singkat Jurnalis Gudi Podcast Kemenag Rejang Lebong

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Headlines

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts

https://situs-toto.togel.togetherband.org