LEBONG, BEO.CO.ID – Oknum perempuan berinisal Ng warga desa Gandung kecamatan Lebong Utara kabupaten Lebong dikabarkan menemui oknum Jaksa Bidang Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Lebong.
Perempuan berinisial Ng ini, disinyalir adalah istri muda salah satu Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa (Kades) dikecamatan Lebong Utara. Kedatangan Ng ke markas Adhyaksa tersebut diduga terkait dugaan penyimpangan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2024 yang sedang didalami bidang Intelijen.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Lebong Evi Hasibuan SH. MH melalui Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Minang Zazali, SH mengatakan, beberapa waktu lalu bidang Intelijen memanggil salah satu Pjs Kades dikecamatan Lebong Utara. Pemanggilan tersebut dalam rangka permintaan keterangan dan klarifikasi terkait pengelolaan keuangan desa tahun anggaran 2024.
“Memang ada Pemdes yang sudah kita panggil yaitu desa Talang Ulu, pemanggilan tersebut masih dalam tahap permintaan keterangan dan klarifikasi terkait pengelolaan DD tahun 2024,” kata Minang Zazali diruangkerjanya beberapa waktu lalu, Senin (5/8).
Kasi Intelijen Kejari Lebong ini menepis adanya kabar tak sedap terkait kedatangan oknum perempuan yang disinyalir berusaha “mencari suaka”. Dia menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar.
“Belum sih, dan tidak ada juga pengaruhnya dengan saya. Lagi pula masalah ini diluar itu ( kedinasan – red ),” ucap Minang kepada wartawan.
Lebih jauh, diterangkan Minang, pemanggilan Pjs Kades Talang Ulu yang dilakukan bidang Intelijen adalah salah satu bentuk pengawasan yang dilakukan bidang Intelijen Kejaksaan, apalagi upaya pemanggilan tersebut adalah bagian dari progam Bina Jaga Desa. Ditambah lagi, program kegiatan yang dibiayai DD Talang Ulu tersebut masih di tahun anggaran berjalan.
“Dibidang Intelijen ini ada program yang namanya Bina Jaga Desa, melalui program ini kami mengingatkan agar proses penganggaran hingga ke pelaksanaan Dana Desa disesuaikan dengan hukum yang berlaku,” ujarnya.
Sementara, menurut keterangan sumber beo.co.id yang identitasnya dirahasiakan menyebutkan, oknum perempuan berinisial Ng tersebut mendatangi bidang Intelijen Kejari Lebong sekitar hari Kamis (25/7). Hanya saja kedatangan oknum yang mengaku istri Pjs Kades tersebut tidak mendapatkan pelayanan dari bidang Intelijen.
“Setahu saya yang Ng berupaya jaksa yang ada dibidang Intelijen, mungkin maksudnya untuk meyelesaikan persoalan tersebut. Hanya saja dia ini ( Ng – red) tidak dilayani bahkan kesannya diusir oleh pihak kejaksaan,” demikian. ( Zee )
