spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

JALAN SIMPANG KEPALA CURUP-DESA APUR RUSAK BERAT KEMANAKAN DANA RUTIN, DINAS PUPR BERTANGGUNGJAWAB

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Burandam saat menjelaskan kepada Gafar Uyub Depati Intan, terkait kondisi jalan Simpang Kepala Curup menuju desa Apur, Kecamatan Sindang Beliti Ulu (SBU), Kabupaten Rejang Lebong yang rusak. Dok BEO.CO.ID/Curup

Link Jalan dari Simpang Desa Kepala Curup-Desa Apur, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Kabupaten Rejang Lebong, Propinsi Bengkulu, merupakan jalan yang sangat vital bagi kepentingan percepatan peningkatan ekonomi masyarakat setempat dan sekitarnya. Kondisi riil secara fisik dibiarkan hancur berantakkan, puluhan titik rawan membentuk kubangan dan genangan air dengan kedalaman berpariasi 20, 30 bahkan ada yang lebih. Masyarakat mempertanyakan dikemanakan dana rutin?

Karena Link jalan yang satu ini dibiarkan oleh dinas terkait hancur dan kiri kanan membentuk semak belukar, sampai bulan September, Oktober 2022 belum ada tanda akan diperbaiki oleh pemerintah daerah Propinsi Bengkulu, kata Ishak Burmansyah dari LSM PEKAT Bengkulu, kepada Tim Catatan yang terabaikan, Selasa, 4 Oktober 2022 di Pangkalan Ojek depan Kantor Pemdakab Rejang Lebong, Jalan S Sukowari Kota Curup.

Menurut Ishak Burmansyah, akrab dipanggul ‘’Burandam’’ itu mengatakan, ‘’setahu saya link jalan itu, jalan Propinsi, nah dikemanakan dana pemeliharaan rutin jalan Propinsi Bengkulu yang nilainya miliaran rupiah setiap tahunnya papar Bur.’’?

Gubernur Bengkulu, lanjut Bur, perlu tahu pemeliharaan jalan propinsi secara rutin diduga tidak berjalan sebagaimana mestinya. Itu, bukti jalan sudah semak belukar, hancur, belobang disejumlah titik. Dan sudah sering menelan korban, warga jatuh saat lewat dijalan tersebut, hal ini juga dibenarkan warga setempat, H. Effendi, sebagaimana ditulis BEO.co.id, (02/10/2022).

BACA JUGA :  Sandra Boy & Zulfahmi : Balon Bupati Kerinci, Jangan Sampai Menunggu Sumbangan?

Masyarakat setempat dan sekitar sempat emosi melihat kondisi jalan propinsi itu, sudah babak belur (hancur) dan tidak berbentuk jalan lagi. Yang ada hanya janji-janji belaka, papar warga dikutif kembali.

Emosional masyarakat, bukan dilampiaskan secara brutal pada dinas terkait, melainkan mereka melakukan gotong royong bersama, membersihkan kiri dan kanan jalan, (tebas bayang) sekaligus menimbun seadanya (sesuai kemampuan) mereka. Inikan seharusnya tanggungjawab Gubernur Bengkulu, melalui dinas terkait Dinas PUPR Propinsi Bengkulu, jelas warga.

Gotong royong ini, selain untuk pembersihan dan pengamanan sementara, agar bisa dilewati masyarakat dengan aman, dan gerakkan ini didukung oleh donator yang akan membangun jalan ini, pada titik-titik yang rawan bagi masyarakat yang sering jatuh akan dibangun dengan Rigit Beton, agar tidak berlobang dan nyaman dilewati masyarakat, mengeluarkan hasil bumi dan memasukkan Sembilan kebutuhan pokok masyarkat.

Minta Diusut : Burandam, pada bagian lain keterangannya menjelaskan, ‘’kita minta aparat penegak hukum, mengusut penggunaan dana rutin propinsi yang nilainya miliaran rupiah itu, dikemanakan?’’ tegasnya.

BACA JUGA :  Sandra Boy & Zulfahmi : Balon Bupati Kerinci, Jangan Sampai Menunggu Sumbangan?

Dan dinas PUPR Propinsi Bengkulu, CQ Bina Marga harus bertanggungjawab atas penggunaan dana rutin, yang bersumber dari pajak yang dibayar rakyat, paparnya.

Memburuknya pemeliharaan rutin jalan propinsi, bukan diwilayah Kabupaten Rejang Lebong saja, melainkan didaerh lainnya seperti Lebong dan kabupaten lain dalam wilayah propinsi Bengkulu.

Seharusnya gubernur peka dengan kepentingan masyarakat dalam memberikan pelayanan dan percepatan peningkatan ekonomi masyarakat, jelas sumber kompeten yang layak dipercayai, menguraikan kepada Tim Catatan yang terabaikan.

Dari data terhimpun terdapat 43 titik rawan, hasil pengukuran dari masyrkat Apur dan sekitarnya yang melakukan kegiatan gotong royong bersama, hal ini diakui H. Effendi, warga Desa Apur dikutif kembali. (***)

Kisah Singkat Jurnalis Gudi Podcast Kemenag Rejang Lebong

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
  1. Waktu pertemuan dulu kata Rohidin th 2022 akan di anggar kan .trus kalo gagal juga artinya janji politik Pembohong .tebas bayang tidak perna .tambal sulam tidak pernah suda lebih dari 15 th..pemprof penghianat konstitusi/rohidinn bohongg

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Headlines

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts

https://situs-toto.togel.togetherband.org