Laporan: Muhammad Marhaen Dj
KERINCI, BEO.CO.ID – Sedikitnya lebih kurang lima kilometer Link Jalan Desa Simpang Tutup ke Sungai Pangkat, Kecamatan Gunung Kerinci, Prov. Jambi sudah bertahun-tahun lamanya dibiarkan berlobang dan membentuk bak “kubangan Kerbau’’ hasil investigasi Jurnalist Beo.co.id, ditemukan 122 Lubang, jika anda melewati link tersebut, sulit dipilih mana yang tak berlubang hampir rata-rata (bak kubangan) itu. Inilah bagian dari program prioritas 10 program unggulan Bupati Kerinci, DR. H. Adirozal, MSi, bidang Infrastruktur.
Baca Juga : Pembangunan Drainase Koto Baru Kerinci, ‘’Asal Jadi’’
Baca Juga : Sepi Ditengah Keramaian yang Heroik
Baca Juga : Segera Kontrol Gigi Kedokter, Jangan Menunggu Sakit ?
Baca Juga : Jangan Dibiasakan Membersihkan Gigi Dengan Tusukan, Itu Kebiasaan Yang Salah?
Kondisi jalan menuju Simpang Tutup -Suka Pangkat yang berlobang belum diperbaiki oleh Dinas PUPR Kerinci. Dok BEO.CO.ID/KERINCI
Padahal jalan Kabupaten Kerinci, yang satu ini merupakan vital bagi kepentingan Ekonomi masyarkat Kerinci khususnya Desa Simpang Tutup-Suko Pangkat, dan desa tetangga lainnya Sungai Betung Hilir, Air Betung, Dusun Baru Sungai Betung dan Sungai Betung Mudik.
Link kanan dari Simpang Tutup. Dan Link kiri (lurus) ke Tanjung Genting, Tanjung Genting Mudik dan Sungai Gelampeh, juga dalam keadaan rusak berat. Tak heran putaran percepatan jalannya roda perekonomian, sangat terganggu bagi masyarakat menggunakan kendaraan apa saja, memang kondisi jalannya hancur berlubang dan berkubang-kubang.
Dua periode Adirozal menjabat Bupati Kerinci dan kini memasuki tahun ke 8, jalan kabupaten link Simpang Tutup-suko Pangkat “terlupakan” dalam investigasi tim beo (29/1/22) kondisinya berlubang – lubang membentuk cekung dan cembung sebagian titik terjadi pengikisan aspal, karena gerusan air yang masuk kebadan jalan, karena tidak berfungsinya siring pengaman kiri dan kanan jalan.
Harapan masyarakat TA 2022 mendapatkan sentuhan dari pemerintah daerah Kabupaten Kerinci CQ Dinas PUPR, jikalau tidak kondisinya kian parah dan memprihatinkan.
Bupati Adirozal, berjanji kepada masyarakat jikalau Ia menang terpilih kedua kalinya akan membangun link jalan Simpang Tutup – Suko Pangkat menjadi jalan aspal hitam mulus, licin, dan mengkilat ujar warga memaparkan dan untuk memperlancar transportasi dalam mengeluarkan hasil pertanian seperti Kulit manis, (Cassiavera) Kopi, Kentang, Cabe, Padi dan seluruh hasil ekonomi masyarakat di desa sebelas dimudik, secara mayoritas memenangkan Adirozal-Ami Taher, ternyata hanya menjual janji politik, belaka.
Adapun kerusakan yang terjadi sepanjang lebih kurang 5 Kilo Meter (KM) link simpang tutup -suko pangkat terjadi lewat tanjakan (habis pendakian) 500 Meter (M) melewati desa Simpang Tutup kondisi pada titik ini jalan kabupaten turun lebih kurang 20 cm jikalau berlama-lama keadaan seperti ini terancam putus.
Titik kerusakan terparah lagi yang berbentuk lubuk kecil di atas badan jalan, link Simpang Tutup – Suko Pangkat terjadi lebih kurang 100 Meter (M) menjelang rumah masyarakat (warga para peladang dari Siulak) seperti warga dari Desa Dusun Dalam, Siulak Gedang, Koto Beringin, (Kampung Adirozal) dan sekitarnya di daerah ini biasa disebut Sungai Naik Kalem pada titik ini agar pengemudi kendaraan roda 4, roda 2 agar berhati hati karena lubang yang berbentuk lubuk kini semakin besar dan menganga.
Adapun titik terparah lagi 10 Meter (M) di penurunan melewati kantor kepala desa Suko Pangkat menuju Suko Pangkat Dusun Lamo disini penurunan tajam badan jalan hancur aspal mengelupas jikalau musim penghujan /cuaca buruk rawan sekali kecelakaan kata warga kepada wartawan (29/1/22).
Kondisi yang sama juga terjadi 50 Meter (M) habis melewati dari Dusun Lamo (desa suko pangkat) kondisi berlubang-lubang dan aspal pun telah terkelupas lebih kurang 5M kondisi ini semakin memperburuk keadaan di sepanjang 5 Kilo Meter (Km) jalan Simpang Tutup-Suko Pangkat dalam catatan beo terdapat 122 lobang yang akan menghancurkan badan jalan dsn memperburuk kondisi transportasi.
Di tempat terpisah salah satu masyarakat Desa Suko Pangkat yang minta namanya tidak ditulis terang sebut saja “BS” (50th) mengatakan setahu saya,dua periode jabatan bapak Adirozal jalan Simpang Tutup – Suko Pangkat tidak pernah direhab atau perbaikan, kata bs Adirozal bupati Kerinci pernah berjanji akan memperhatikan jalan ini bila terpilih kedua kali nya.
Namun kenyataannya hari ini, pak Adirozal @berbohong’’. Link Simpang Tutup – Suko Pangkat banyak lubang rusak berat kapan mau dibangun (perbaikan) kami menunggu jawaban itu jangan sampai janji bapak bupati Adirozal sebatas ucapan saja. (***).
