LAPORAN : M. Marhen
KERINCI, BEO.CO.ID – Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Radium Khalis melalui Kabid Tanaman Pangan, Heriawan, SP menyikapi persoalan beredarnya pupuk organik cair yang terindikasi berisi air diterima petani segera diganti.
“Indikasi adanya pupuk organik cair yang berisi air telah diganti oleh pemerinth pusat, setelah kami mendapatkan laporan dari petani sebelum ini viral kalangan media ini,” ujar Heriawan, Kamis (9/2/23).
Ia menambahkan, digantikannya, pupuk organik cair jenis J.E Organik cair (All Purpose Fertilizer) dari pemerintah pusat setelah mendapatkan laporan petani dan pihaknya telah penyampaikan laporan ke pemerintah pusat yang dapat diakomodir saat ini kurang lebih 5000 botol untuk diganti.
“Diganti dan ditarik kembali pun dilakukan sejak bulan September 2022 lalu dan kita dari Dinas TPH Kerinci hanya sebagai penyalur kepada petani, diawal memang tidak mengetahui secara persis adanya indikasi pupuk organik cair yang berisi air, sebab barang sampai masih disegel,” katanya.
Lebih jauh Heriawan menjelaskan, bahwa pihak Dinas TPH Kerinci hanya membantu apa yang menjadi program pemerintah pusat dalam penyaluran pupuk organik cair tersebut. Dan pihaknya juga masih tetap menerima apa yang menjadi laporan serta keluhan dari petani sampai saat ini.
“Jika masih ada, temukan pupuk organik cair yang berisi air, kami tetap membuat laporan ke pemerintah pusat dan jangan sampai petani Kerinci dirugikan dan tetap diganti,” pungkasnya. (***)
