Petani Kerinci Terima Bantuan Pupuk Organik Cair Berisi Air

LAPORAN : M MARHEN

KERINCI, BEO.CO.ID – Diperkirakan puluhan petani Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi kecewa, setelah menerima bantuan pemerintah pusat tahun anggaran (TA) 2022 melalui petugas Dinas Pertanian Kerinci.

Pasalnya, Pupuk J.E Organik cair (All Purpose Fertilizer) yang diterima petani sebagian berisikan air, patut diduga bukan lah pupuk organik sebagaimana mestinya (palsu).

Pupuk J.E Organik cair (All Purpose Fertilizer) diproduk oleh CV Tumbuh Berkembang Sejahtera (TBS) Sidoarjo – Jawa Timur didistribusikan PT. Tanira Yasautama Jakarta tahun produksi 2022 lalu.

Menurut salah satu sumber petani padi di Kecamatan Gunung Kerinci yang meminta namanya tidak ditulis dimedia ini, ia mengatakan bahwa dirinya menerima pupuk J.E organik cair ditahun anggaran 2022 lalu dan mendapat bantuan program dari pemerintah pusat serta mendapat pupuk organik cair berisi air.

“Kita mendapatkan bantuan ini melalui program pemerintah pusat yang disalurkan oleh PT. Tanirayasa Utama Jakarta dan dibagikan dari petugas Dinas Pertanian Kerinci kepada kami petani padi yang ternyata sebagian isinnya berisi air,” ungkap sumber kepada wartawan ini.

BACA JUGA :  Wartawati Indonesia Maju Kerinci - Sungai Penuh Bagi Takjil

Sumber juga menjelaskan, bahwa pupuk J.E Organik cair yang diterimanya puluhan botol belum dibagikan kelompok petani lainnya dan masih ada yang tersimpan puluhan botol yang masih bersegel yang diduga berisi air dan tidak dapat dipergunakan.

“Ini bukan pupuk organik, kami petani padi sangat kecewa dengan kejadian ini. karena pupuk J. E organik cair yang asli berwarna hitam kemerah-merahan dan sebagian yang kami terima patut diduga palsu dilakukan oknum tak bertanggungjawab,” pungkasnya.

Media ini belum berhasil mengkonfirmasikan pihak Dinas Pertanian Kabupaten Kerinci, (16/1/23) lalu. Kendati demikian media ini sempat memberi video sebagaimana dijelas sumber diatas ke Kadis Pertanian Kerinci, namun belum mendapatkan tanggapan dan keterangan.

Sementara itu, Iwan Efendi aktivis Kerinci sekaligus Ketua LSM Petisi Sakti mengatakan akan melakukan investigasi lapangan dengan tujuan ingin mengungkap fakta secara mendalam, terkait dugaan pupuk organik cair berisi air yang diterima oleh petani.

“Jelas bantuan atau program ini merugikan petani dan kita bersama kawan-kawan akan melakukan investigasi lapangan menguji kebenarannya,” singkatnya. (***)

BACA JUGA :  Wartawati Indonesia Maju Kerinci - Sungai Penuh Bagi Takjil

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Headlines

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts

https://situs-toto.togel.togetherband.org