spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Video Diduga Oknum Pejabat Dinkes, Terima Uang Setoran Rekrutmen PPPK

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

LEBONG, BEO.CO.ID   Pengguna media sosial Whatsapp belakangan dikejutkan dengan beredarnya video yang diduga adalah oknum pejabat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong. Dalam video yang beredar tersebut memperlihatkan oknum pejabat tengah menerima uang bernilai puluhan juta rupiah.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun beo.co.id dari berbagai sumber, uang dengan pecahan Rp. 100 ribu   senilai puluhan juta  tersebut ditengarai merupakan uang setoran yang di pungut dari sejumlah Pegawai  Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang dinyatakan lulus  sewaktu mengikuti seleksi penerimaan.

Kepala Dinkes kabupaten Lebong, Rachman, SKM, M.Si, dikonfirmasi beo.co.id membenarkan oknum pejabat dalam video yang sempat beredar tersebut merupakan salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki jabatan strategis di lingkungan Dinkes.

“Iya benar, itu salah satu pejabat di kantor saya (Dinkes – red),” singkat Rachman kepada beo.co.id beberapa waktu lalu.

Ditegaskan Rachman, sejauh ini dirinya tidak pernah memerintahkan siapapun apalagi pejabat di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dia pimpin untuk menerima sesuatu dalam bentuk apapun selama proses pengurusan adminsitrasi dalam rangka rekrutmen PPPK.

BACA JUGA :  Pjs Kades Pelabai Diperiksa Polisi, Minta Wartawan Tidak Usah Buat Berita Lagi

“Sejauh ini saya tidak pernah memerintahkan pejabat atau bawahan saya untuk menerima sesuatu apapun apalagi dalam bentuk uang selama proses pengurusan administrasi dalam rangka rekrutmen PPPK”, tegas Rachman.

Sejauh ini, kata Rachman,  bagi honorer  tenaga kesehatan yang memerlukan disposisi dari pimpinan unit kerja sebagai persyaratan administrasi berupa surat keterangan aktif dan pengalaman kerja dilakukan secara kolektif, hal tersebut sebagai bentuk transparansi  selama proses rekrutmen PPPK khususnya untuk tenaga kesehatan .

“Untuk rekrutmen PPPK tenaga kesehatan ini saya tegaskan tidak ada pungutan dalam bentuk apapun. Bahkan untuk pengurusan surat keterangan tentang pengalaman dan aktif bekerja kami lakukan secara kolektif,” ungkap Rachman.

Hingga berita ini diturunkan, oknum pejabat penerima uang bernilai puluhan juta dalam vidio tersebut belum berhasil dikonfirmasi. Sedangkan oknum yang memberikan uang kepada salah satu pejabat Dinkes tersebut masih dalam proses investigasi oleh media ini. ( Zee )   

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kisah Singkat Jurnalis Gudi Podcast Kemenag Rejang Lebong

Tabut Bengkulu (Dokumentasi Yopoyo)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Headlines

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts

https://situs-toto.togel.togetherband.org